Ayah
Ayah...
Apa kabar?
Ku harap kau selalu baik-baik disana, menjagaku dalam suka maupun duka.
Ku ingin bercerita...
Kini aku sudah menyelesaikan masa study ku.
Terimakasih sudah membuka jalanku.
Terimakasih karena selalu menemani aku.
Aku rindu.
Aku akan kembali pulang, yah.
Kembali dengan ibu, kakak, dan adik-adik di rumah.
Sudah 7 tahun ku pergi merantau.
Dan disaat itu juga aku kehilanganmu.
Aku memilih jalan untuk pulang, yah.
Aku rindu.
Rindu berkumpul dengan mereka semua.
Rindu mendapatkan kehangatan baru.
Maaf, karena aku selalu lari.
Melarikan diri ketika ada masalah (dulu).
Dan.. ku akan perbaiki semuanya (mulai dari sekarang).
Aku rindu dirindukan.
Aku rindu walau tak pernah dicintai.
Maaf, aku takut untuk pergi jauh lagi.
Aku pulang juga untuk ditemukan dengan sosok yang bisa mencintaiku apa adanya.
Dan kuharap, akan kutemukan di tempat ini.
Di tempat aku memulai karir.
Mencari nafkah.
Untuk ibu, dan saudara-saudaraku.
Ayah...
Bantu aku.
Beri aku jalan yang terang untuk tidak selalu memandang mereka dari luar,
Karena ku tahu bahwa itulah yang akan orang lihat kepadaku.
Aku tidak tau seberapa lama lagi aku akan merasa terus kesepian.
Bukan patah.
Hatiku baik-baik saja.
Entahlah...
Aku hanya akan terus menunggu.
Bukan lelah mencari.
Tapi memang tak kunjung datang.
Apa kabar?
Ku harap kau selalu baik-baik disana, menjagaku dalam suka maupun duka.
Ku ingin bercerita...
Kini aku sudah menyelesaikan masa study ku.
Terimakasih sudah membuka jalanku.
Terimakasih karena selalu menemani aku.
Aku rindu.
Aku akan kembali pulang, yah.
Kembali dengan ibu, kakak, dan adik-adik di rumah.
Sudah 7 tahun ku pergi merantau.
Dan disaat itu juga aku kehilanganmu.
Aku memilih jalan untuk pulang, yah.
Aku rindu.
Rindu berkumpul dengan mereka semua.
Rindu mendapatkan kehangatan baru.
Maaf, karena aku selalu lari.
Melarikan diri ketika ada masalah (dulu).
Dan.. ku akan perbaiki semuanya (mulai dari sekarang).
Aku rindu dirindukan.
Aku rindu walau tak pernah dicintai.
Maaf, aku takut untuk pergi jauh lagi.
Aku pulang juga untuk ditemukan dengan sosok yang bisa mencintaiku apa adanya.
Dan kuharap, akan kutemukan di tempat ini.
Di tempat aku memulai karir.
Mencari nafkah.
Untuk ibu, dan saudara-saudaraku.
Ayah...
Bantu aku.
Beri aku jalan yang terang untuk tidak selalu memandang mereka dari luar,
Karena ku tahu bahwa itulah yang akan orang lihat kepadaku.
Aku tidak tau seberapa lama lagi aku akan merasa terus kesepian.
Bukan patah.
Hatiku baik-baik saja.
Entahlah...
Aku hanya akan terus menunggu.
Bukan lelah mencari.
Tapi memang tak kunjung datang.
-AD-
Komentar
Posting Komentar